Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Majene Raih Predikat Informatif Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2025

Dokumentasi Kegiatan

Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan,Parmas dan Humas  Bawaslu Majene saat menerima penghargaan pada kegiatan Rapat Koordinasi Nasional Bidang Data dan Informasi Gelombang ke I, Selasa (16/09/2025)/foto: Publikasi dan Pemberitaan Bawaslu Majene.

Makassar-Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Majene kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional.  Bawaslu Majene berhasil meraih predikat Informatif dalam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Bawaslu 2025 yang digelar di Makassar. Selasa (16/09/2025)

Penghargaan ini diterima langsung oleh Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu Majene Yanti Reski Amaliah, usai melewati serangkaian proses penilaian ketat. Mulai dari monitoring dan evaluasi, wawancara dengan Komisi Informasi Pusat via Zoom, hingga uji layanan keterbukaan informasi publik pada Agustus lalu.

"Predikat ini bukan hal mudah. Untuk mempertahankannya dari tahun sebelumnya, kami harus bekerja keras. Hasil ini adalah kerja kolektif kelembagaan, bukan hanya perorangan atau satu divisi saja”.  ujarnya

Dari Sulawesi Barat , ada tiga Bawaslu Kabupaten yang masuk nominasi, yakni Bawaslu Majene, Mamuju, dan Mamasa. Namun Bawaslu Kabupaten Majene akhirnya keluar sebagai penerima penghargaan dengan predikat Informatif.

Koordinator Tenaga Ahli Bawaslu RI, Dr. Bachtiar, menekankan pentingnya transformasi data dan informasi ke depan.

"Harapannya, kerja-kerja pengawasan Bawaslu nantinya bisa berbasis data sehingga lebih akurat dan efekti”. jelasnya.

Penghargaan ini dibuka oleh Dr. Puadi, Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran serta Data dan Informasi Bawaslu RI.***

Editor : Syarli

Fotografer : Bawaslu RI